SOLOK KOTA - Komandan Kodim (Dandim) 0309/Solok Lektol Kav Sapta Raharja, S.IP, menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Singgalang tahun 2024, di Mako Polres Solok Kota, Senin 26 Agustus 2024.
Apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Singgalang ini dilaksanakan dalam rangka pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, di Wilayah Hukum Polres Solok Kota.
Baca juga:
Tony Rosyid: Gagal Dipukul, Anies Dirangkul
|
Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja yang dipimpin langsung oleh Kapolres Solok Kota AKBP Abdus Syukur Felani, S.IK, merupakan rangkaian operasi untuk mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana prasarana POLRI beserta unsur terkait lainnya, sebelum diterjunkan ke lapangan. Sehingga diharapkan semua perencanaan yang telah dipersiapkan, dapat berjalan dengan optimal, guna menyukseskan pelaksanaan Pilkada.
Dandim di sela-sela kegiatan tersebut mengatakan, tahun 2024 adalah tahun yang sangat penting bagi demokrasi di Indonesia, khususnya wilayah Kota Solok, maupun Kabupaten Solok dan Solok Selatan yang merupakan wilayah teritorial Kodim 0309/Solok, yang akan melaksanakan Pilkada serentak 2024.
Baca juga:
Tony Rosyid: Pemilu Ditunda? No Way!
|
Menurut Dandim, Pilkada serentak 2024 adalah bagian dari kemerdekaan rakyat untuk memilih para wakil rakyat maupun kepala pemerintahan, sehingga perlu adanya jaminan keamanan agar setiap tahapannya dapat berjalan dengan damai.
“Pada konteks inilah peranan POLRI bersama TNI dalam mengawal dan mengamankan proses Pilkada harus optimal. Maka dari itu kami dari pihak TNI siap berkolaborasi dengan POLRI dan instasi terkait lainnya, dalam proses pengaman, agar terciptanya pesta demokrasi yang aman tanpa ada kecurangan serta berjalan sesuai prosedur, ” tutur Dandim Letkol Kav Sapta Raharja.
Baca juga:
Tony Rosyid: Siapa Pasangan Ideal Anies?
|
Dengan dilaksanakanya Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Singgalang Tahun 2024 di Kota Solok ini, tambah Saptra, diharapkan menjadi langkah awal untuk memastikan kesiapan personel untuk menghadapi pesta demokrasi lima tahunan itu.
Dia juga menegaskan, TNI sebagai aparatur keamanan Negara, harus tetap berpegang teguh pada komitmen awal, sebagaimana yang disampaikan pimpinan yaitu ‘Netralitas TNI Dalam Pilkada, Adalah Harga Mati’.
“Mari kita sukseskan Pilkada yang damai, Pilkada yang aman, Pilkada yang menjunjung tinggi kebebasan masyarakat untuk menentukan pilihanya, tanpa ada keterlibatan dan campur tangan kita kecuali dalam pengamanan pelaksanaan, ” tutup Dandim 0309/Solok, Lektol Kav Sapta Raharja.
Turut hadir Wali Kota Solok diwakili oleh Staf Ahli Wali Kota Solok, Ketua Sementara DPRD Kota Solok Fauzi Rusli, S.H, MH, Kejaksaan Negeri Solok, Kepala Pengadilan Negeri Solok, Ketua KPU Kota Solok Ariantoni, Komisioner KPU Kabupaten Solok Sio, Ketua Bawaslu Kota Solok Rafiqul Amin, Kasat Pol PP Kota Solok, Kadis Perhubungan Kota Solok, Dansubpom 1/4 - 6, Wakapolres Solok Kota Kompol Jhoni Darmawan, SH, Para Kabag Polres Solok Kota, Para Kasat Polres Solok Kota, Perwira Staf Polres Solok Kota, dan Personel Polres Solok Kota.